Kategori: Grammar

  • Pengertian, Rumus, Future Perfect Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Future Perfect Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Future Perfect Tense Dalam Bahasa Inggris Dan Contoh Kalimat Beserta Artinya

    Pengertian, Rumus, Future Perfect Tense Dan Contoh Kalimat

    Referensi : Buku English 16 Tenses

    Future Perfect Tense


    • Future Perfect Tense (Sempurna atau Selesai di Waktu Yang Akan Datang) adalah bentuk waktu untuk menunjukan bahwa tindakan atau kegiatan tertentu telah dimulai di masa lampau dan segera selesai pada waktu yang akan datang.

    Contoh:

    • Vero will have done her duty by the end of this week (Vero akan telah menyelesaikan pekerjaannya menjelang akhir minggu ini.)

    Kalimat tersebut mengindikasikan bahwa subjek Vero telah melakukan pekerjaannya tersebut cukup lama (di masa lampau) dan baru akan selesai pada masa yang akan datang, yaitu by the end of this week.

    Oleh karena itu, future perfect tense biasanya memiliki frasa-frasa penunjuk waktu tertentu untuk menyatakan kapan tindakan atau kegiatan tersebut akan selesai.

    Beberapa contoh frasa yang digunakan :

    • By then (menjelang nanti),
    • By the end of this month (menjelang akhir bulan ini),
    • By the 13th (menjelang tanggal 13),
    • By this time ( menjelang saat ini ),
    • By March ( menjelang maret ),
    • When ( Ketika ),
    • Next Month ( Bulan Depan ),
    • Tomorrow ( Besok ),
    • Before ( Sebelum ).

    Contoh lain future perfect tense :

    • The book will have been on your table by next month. (Buku itu akan berada di mejamu bulan depan.)
    • By next year, I will have been here for study. (Tahun depan, Aku akan belajar disini.)
    • They will have finished their homework by the time. (Mereka akan menyelesaikan pekerjaan rumah mereka saat ini juga.)

    Pola-pola Atau Rumus kalimat future perfect tense dapat dilihat pada keterangan di bawah ini :

    Kalimat Positif:

    Seluruh Subjek + Will + Have + Verb 3
    (I, She, He, It, You, We, They)

    I, We + Shall + Have + Verb 3

    Contoh Kalimat :

    I will have finished my study by the end of this year.

    ( Aku akan sudah menyelesaikan sekolahku di akhir tahun ini.)


    Kalimat Negatif :

    Seluruh Subjek + Will + Not + Have + Verb 3
    (I, She, He, It, You, We, They)

    I, We + Shall + Not + Have + Verb 3

    Contoh Kalimat :

    I will not have submitted my work tomorrow.

    ( Aku tidak akan sudah mengumpulkan pekerjaanku besok. )


    Kalimat Pertanyaan:

    Will + Seluruh Subjek + Have + Verb 3?
    (I, She, He, It, You, We, They)
    Shall + I, We + Have + Verb 3?

    Contoh Kalimat :

    Will you have cleaned the house before the guests come ?

    ( Apakah kamu akan sudah selesai membersihkan rumah sebelum para tamu datang ? )


    Semoga Materi  Kali Ini Tersampaikan Dengan Jelas Dan Padat Sahabat SBI 🙂

     

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

     

  • Pengertian, Rumus, Future Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Future Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Future Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

    Future Continuous Tense

    Referensi : Buku English 16 Tenses

    Future Continuous Tense


    A. Future Continuous Tense (Waktu Yang Akan Datang dan Sedang Berlangsung) adalah bentuk waktu untuk menyatakan tindakan atau kegiatan yang tengah berlangsung pada masa yang akan datang.

    Future continuous tense ditandai dengan penggunaan frasa will ditambah be serta kata kerja dengan akhiran – ing.

    Contoh Kalimat :

    • On Monday, the students will be attending flag ceremony. (Pada hari Senin, murid-murid akan mengikuti upacara bendera.)
    • At this time tomorrow, he will be meeting in Jogjakarta. (Di waktu ini, dia akan sedang rapat di Jogjakarta.)

     

    B. Future Continuous Tense (Waktu Yang Akan Datang dan Sedang Berlangsung) adalah bentuk waktu yang spontan (tanpa rencana.)

    Contoh Kalimat :

    • I will be helping Ramona tomorrow. (Aku akan tengah menolong Ramona besok.)

    Kalimat ini bukan diartikan bahwa subjek/ merencanakan membantu Ramona. Namun, kalimat tersebut semata-mata menyatakan bahwa tindakan atau kegiatan (menolong) tersebut akan dilakukan atau akan berlangsung.

    Sepintas ada kemiripan dengan present continuous tense. Namun perbedaan antara future continuous tense dan present continuous tense adalah Present Continuous Tense, tindakan atau kegiatan tersebut direncanakan atau dilakukan secara sengaja. Sedangkan dalam future continuous tense, tindakan atau kegiatan tersebut lebih bersifat spontanitas atau tanpa rencana terlebih dahulu.


    C. Future Continuous Tense (Waktu Yang Akan Datang dan Sedang Berlangsung) adalah bentuk untuk digunakan unluk menunjukan bahwa tindakan atau kegiatan tersebut merupakan bagian dari hal-hal yang biasa dilakukan atau dilakukan berulang-ulang, dan akan terjadi lagi pada masa yang akan datang.

    Contoh:

    • Will you be practicing ballet, as usual? (Apakah kamu akan latihan balet, seperti biasanya?.)

    Pada kalimat tersebut, tindakan atau kegiatan latihan tampak telah menjadi kebiasaan yang dilakukan subjek you ketika ia latihan balet.

    Oleh karena itu, kegiatan yang serupa pun akan dilakukannya di masa yang akan datang. Selain itu, frasa as usual (seperti biasanya) makin menekankan deskripsi fungsi future continuous tense tersebut.

     

    Pola Atau Rumus kalimat future continuous tense dapat dilihat pada keterangan di bawah ini :

    Kalimat Positif:

    Seluruh Subjek + Will + Be + Verb 1 + -ing
    (I, She, He, It, You, We, They)

    I, We + Shall + Be + Verb 1 + -ing

    Contoh :

    • They will be keeping running away the next week.
    • He will be bringing many books next day.
    • I will be eating soto when my mom will come tomorrow.

    Kalimat Negatif:

    Seluruh Subjek + Will + Not + Be + Verb 1 + -ing
    (I, She, He, It, You, We, They)

    I, We + Shall + Not + Be + Verb 1 + -ing

    Contoh :

    • He will not be bringing many books next day.
    • I will not be eating soto when my mom will come tomorrow.
    • You will not be repairing this computer when I will come.

    Kalimat pertanyaan:

    Will + Seluruh Subjek + Be + Verb 1 + -ing?
    (I, She, He, It, You, We, They)

    Shall + I, We + Be + Verb 1 + -ing?

    Contoh :

    • Will he be bringing many books next day?
    • Will I be eating soto when my mom will come tomorrow?
    • Will you be repairing this computer when I will come?

     


    Keterangan waktu yang sering digunakan untuk future continuouse tense adalah :

    • At this time tommorrow ( pada saat ini besok )
    • When ( Ketika )
    • Next Month ( Bulan Depan )
    • Until ( Sampai )
    • The Next Two Days ( Dua Hari Lagi )

     

    Contoh :

    • I Will be teaching tommorrow at nine a.m. ( Aku akan sedang mengajar besok pukul 9 pagi. )
    • We Will not be studying at the time. ( Kami tidak akan sedang belajar pada waktu itu. )
    • Will you be visiting your grandmother at this time tommorrow ? ( Apakah kamu akan sedang mengunjungi nenekmu pada saat ini besok ?

     

    Semoga Materi  artikel future continuous tense Kali Ini Tersampaikan Dengan Jelas Dan Padat Sahabat SBI 🙂

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Pengertian, Rumus, Past Perfect Tense dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Past Perfect Tense dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Past Perfect Tense dan Contoh Kalimatnya Lengkap

    Pengertian, Rumus, Past Perfect Tense dan Contoh KalimatReferensi : Buku English 16 Tenses

    Simple Past Perfect Tense


    Simple Past Perfect Tense adalah bentuk waktu yang merepresentasikan bentuk lampau dari present perfect tense. Karakteristik dari past perfect tense adalah frasa had ditambah dengan bentuk kata kerja ketiga (verb3.)

    Bentuk present perfect tense menggunakan frasa since dan for untuk memperlihatkan tindakan atau kegiatan tertentu yang dimulai di masa lampau dan masih berlangsung pada masa sekarang atau baru saja selesai.

    Sedangkan past perfect tense menunjukan tindakan atau kegiatan serupa yang dimulai sebelum waktu subjek berbicara di masa lalu, dan masih berlangsung pada masa lampau tertentu atau telah berhenti/terhenti pada waktu tertentu.

    A. Simple Past Perfect Tense (Bentuk Waktu Lampau Telah Selesai) adalah bentuk waktu untuk memperlihatkan tindakan atau kegiatan yang berhenti dilakukan sebelum waktu subjek berbicara.

    Contoh Kalimat :

    • We had gone to holiday when grandmother come. (kami tengah pergi berlibur ketika nenek datang.)
    • My parents had live in Jakarta since they were born. (Orang tuaku sudah tinggal di Jakarta sejak mereka lahir.)
    • I had visited the orphans and give them clothes. (Aku sudah mengunjungi anak yatim piatu dan memberikan mereka pakaian.)
    • I had gone to hospital when Mr. Ray came all that time. (Aku sudah pergi ke Rumah Sakit ketika Pak Ray datang waktu itu.)

     

    Rumus Kalimat Positif :

    Seluruh subjek + had + Verb 3

    (I, You, We, They, She, He, It)

    Kalimat Negatif:

    Seluruh subjek + had + Not + Verb 3
    (I, You, We, They, She, He, It)

    Kalimat Pertanyaan:

    Had + Seluruh subjek + Verb 3?
    (I, You, We, She, He, It)


    Penggunaan dalam kalimat positif, kalimat negatif, dan kalimat pertanyaan dalam past perfect tense dengan menggunakan frasa-frasa :

    • after (setelah),
    • before (sebelum),
    • earlier (lebih awal.)

    Catatan :

    Past perfect biasanya diikuti oleh before, after, atau when. Ketiga preposisi tersebut bisa diletakkan di tengah maupun di awal kalimat.

    S + past perfect + before + S + simple past tense

    • Johan had married before he went to Spain. ( Johan sudah menikah sebelum dia pergi ke Spanyol.

    S -1- simple past tense + after + S + past perfect

    • They visited me after I had travelled to Miami. ( Mereka mengunjungiku setelah aku bepergian ke Miami. )

     

    S + past perfect + when + S + simple past tense

    • I had taken a bath when you came last night. ( Aku sudah mandi ketika kamu datang semalam. )

     

    Untuk menunjukkan pemyataan yang terjadi pada masa lampau dan sudah selesai sebelum waktu sekarang.

    Contoh:

    • Michele had lived in New York for flue gears before she moved to Washington. ( Michele sudah tinggal di New York selama 5 tahun se­belum akhimya dia pindah ke Washington. )

    Semoga Materi Kali Ini Tersampaikan Dengan Jelas Dan Padat Sahabat SBI 🙂

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Kata Kerja Bahasa Inggris  Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat

    Kata Kerja Bahasa Inggris Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat

    Kata Kerja Bahasa Inggris  Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat

    Kata Kerja Bahasa Inggris  Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat – Pada edisi kali ini admin akan mengupas tuntas tentang apa saja kata kerja Bahasa Inggris yang harus diikuti oleh Gerund ( Verb+ing ). Karena banyak sekali dari kita masih menemui kesulitan jika menemukan soal-soal tentang kata kerja Bahasa Inggris yang wajib  diikuti oleb Gerund (Verb+ing ). Oke tanpa berlama – lama langsung saja simak pembahasanya berikut ini.

    Kata Kerja Bahasa Inggris Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat
    Kata Kerja Bahasa Inggris Yang Harus Diikuti Gerund + Contoh Kalimat

    Berikut ini merupakan kata-kata kerja yang harus diikuti Gerund lengkap dengan arti dan contoh kalimatnya.

    1          admit (mengakui) =     He admitted bringing the phone.

    2          appreciate (menghargai)= My father appreciated you helping us.

    3          avoid (menghindari )= My  mother avoided meeting with him.

    4          consider (mempertimbangkan)= My uncle considered moving to Lampung

    5          delay (menunda) = We delayed doing my assignments.

    6          deny (menyangkal) = Mala denied committing the crime.

    7          dislike (tidak suka) Eliza dislikes working after 3 pm.

    8          enjoy (menikmati)  I enjoy learning English.

    9          imagine (membayangkan)  Johny  imagines working there tommorow.

    10        involve (melibatkan) My job involves traveling to Korea once a week.

    11         keep (terus)  Hasan kept interrupting his mother.

    12        mind  (keberatan)   Would you mind lending me the motorcycle?

    13        miss (rindu) I miss living near her.

    14        postpone (menunda ) Nida postponed returning to Singapore.

    15        understand (mengerti) I understand writing Amazon products.

    Semoga pemabahasan berikut membantu Kalian yang bingung cara memakai gerund setelah kata kerja. Baca juga Baca juga Pengertian,Rumus Dan Contoh Conditional Sentence Tipe 1 2 3 Dan Belajar Conditional Sentences Terlengkap. Terima kasih!!!!!

  • Pengertian Linking Verbs Beserta Contoh Kalimatnya Lengkap

    Pengertian Linking Verbs Beserta Contoh Kalimatnya Lengkap

    Dapatkan Pengertian Atau Definisi Linking Verbs Dalam Bahasa Inggris Beserta Contoh Kalimatnya Lengkap

    Definisi Linking Verbs Beserta Contoh Kalimat – Pasti teman – teman ingin tahu apa itu linking verbs? Linking verbs pasti sering muncul di kepala kalia saat sedang mempelajari apa itu kata kerja (verb).

    Linking verbs merupakan kata-kata kerja yang tidak menjelaskan tindakan, akan tetapi menunjukkan subjek. Dengan istilah lain, linking verb menambahkan sebuah informasi tentang subjek.

    Definisi Linking Verb

    Agar penjelasan tentang linking verb  ini lebih jelas, perhatikan dua contoh kalimat berikut:

    1. She looked for the coin. [Dia mencari bola.]. Looked dalam kalimat ini menjelaskan tindakan sehingga dinamakan action verb.
    2. She looked pale. [Kalian terlihat bahagia.]. Looked dalam kalimat ini mengambarkan subjek sehingga masuk kategori linking verb.

     

    Bagaimana agar kita tahu apa itu linking verb?

    Dalam kedua contoh di atas, Kalian melihat kata kerja dapat berguna sebagai action verb &  linking verb. Bagaimana Kalian menentukan sebuah kata kerja yang berfungsi sebagai linking verb?

    Caranya dengan mengganti kata kerja yang kita kira linking verb dalam kalimat true linking verb (to be). Jika setelahnya berubah  menjadikalimat yang masuk akal (logis), maka kata kerja itu termasuk linking verb. Dan Jika sebaliknya, kata kerja itu tidak termasuk linking verb.

    Sebagai contoh, simak dua kalimat berikut:

    1. The juice tasted
    2. Maman tasted the delicious cake.

    Ganti kata kerja pada masing-masing kalimat di atas dengan to be. Hasilnya seperti ini:

    1. The juice is tasted. {Kalimat 1 tetap logis.}
    2. Maman is the delicious cake. {Kalimat 2 menjadi tidak logis.}

    Oleh karena itu dalam pengujian ini, tasted pada kalimat pertama merupakan linking verb.

    Kata kerja yang termasuk linking verbs biasa berhubungan dengan panca indera. Contohnya seperti di bawah ini:

    • Grow
    • Look
    • Prove
    • Taste
    • Turn
    • Stay
    • Get
    • Appear
    • Feel
    • Act
    • Remain
    • Smell
    • Sound

     

    Contoh linking verb pada kalimat :

    Untuk  membantu Kalian memahami pemakain linking verbs, dibawah ini adalah beberapa contoh kalimat yang memiliki linking verb, lengkap dengan terjemahannya:

    1. I feel guilty. [Saya merasa bersalah.]
    2. The bread smells [Roti itu berbau busuk.]
    3. Fahmi remains faithful, even though it has been two years since Diana left. [Fahmi tetap setia, meskipun sudah dua tahun sejak Diana meninggalkannya.]
    4. Amy looks beautiful. [Ami terlihat cantik.]
    5. Gilang appears upset about the announcement. [Gilang tampak bingung tentang pengumuman itu.]
    6. The food tasted good. [Makanan itu terasa sedap.]
    7. All the children seem satisfied with that movie. [Semua anak-anak tampak senang dengan permainan itu.]
    8. He grew tired of walking. [Dia lelah berjalan kaki.]
    9. Ikhwan acted nervous when the teacher found the note. [Ikhwan tampak gugup saat guru menemukan catatannya.]
    10. Building the house proves difficult for us. [Membangun rumah terbukti sulit bagi kita.]

    Mudah – mudahan pembahasan di atas membantu Kalian memahami lebih dalam lagi apa itu linking verbs. Terima kasih 🙂

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Pengertian, Rumus, Present Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Present Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

    Pengertian, Rumus, Present Continuous Tense Dan Contoh Kalimat

     

    FORMULA

    Kalimat Positif:

    S + to be + Verb + -ing + O
    You, We, They + are + Verb 1 + -ing
    She, He, It + is + Verb 1 + -ing

    Contoh Kalimat : You are watching Football Match.

    Kalimat Negatif:

    S + to be + not + Verb + -ing + O
    You, We, They + are + not + Verb 1 + -ing
    She, He, It + is + not + Verb 1 + -ing

    Contoh Kalimat : You are not watching Football Match.

    Kalimat Pertanyaan:

    to be + S + Verb + -ing + O ?

    Are + You, We, They + Verb 1 + -ing?
    Is + She, He, It + Verb 1 + -ing?

    Contoh Kalimat : Are you watching Football match?


    Keterangan waktu yang sering digunakan dalam Present Continous tense diantaranya :

    At the present ( saat ini )                      Tomorrow ( Besok )                           Now ( Sekarang )

    At the  moment ( saat ini )                   Tonight ( Nanti Malam )                   Right Now ( Sekarang )


    Dalam pembentukan tense ini, dibutuhkan :

    A. Bentuk “to be”

    1. Tunggal,

    I am (orang pertama)

    You are (orang kedua)

    He / she / it is (orang ketiga)

    2. Jamak,

    We are (orang pertama)

    You are (orang kedua)

    They are (orang ketiga)

    B. bentuk kata kerja “-ing”

    Contoh :

    go + ing = going


    Tipe 1 : Now ( Sekarang )

    Menggunakan Present Continous dengan Normal Verb untuk mengungkapkan ide yang sedang terjadi sekarang juga. Ini juga dapat digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang tidak terjadi sekarang juga.

    Contoh:

    • You are learning Physics now. ( Kamu sedang belajar Fisika sekarang )
    • You are not reading now. ( Kamu sedang tidak membaca sekarang )
    • Are you sleeping? ( Apakah kamu sedang tidur )
    • I am standing. ( Saya sedang berdiri )
    • I am not sitting. ( Saya sedang tidak duduk )
    • Is he sitting or standing? ( Apakah dia sedang duduk atau berdiri
    • They are reading English book. ( Mereka sedang membaca )
    • They are not watching Football match. ( Mereka sedang tidak menonton pertandingan sepakbola)
    • What are you doing? ( Apa yang sedang kamu lakukan ?)
    • Why are not you doing your homework? ( Mengapa kamu tidak mengerjakan PR?)


    Tipe 2 : Kegiatan yang sudah berjalan lama dan masih dilakukan sekarang

    Dalam Bahasa Inggris “now” dapat berarti : Today, this month, this year, adan so on. Terkadang, kita menggunakan Present Continous untuk mengatakan bahwa kita sedang dalam proses melakukan sesuatu yang sudah lama berjalan dan dalam progress; bagaimanapun kita tidak mungkin melakukannya dalam waktu yang singkat.

    Contoh : Semua kalimat dibawah ini dapat dikatakan ketika sedang makan malam di resataurant)

    • I am studying to become a teacher. ( Saya sedang kuliah untuk menjadi Guru )
    • I am not studying to become a Lawyer. ( Saya sedang tidak belajar untuk menjadi pengacara )
    • I am reading the book Tere Liye. ( Saya sedang membaca buka Tere Liye )
    • I am not reading any books right now. ( Saya tidak sedang membaca buku apapun )
    • Aren’t you teaching at the school now? ( Tidakkah kamu sedang mengajar di sekolah sekarang )


    Tipe 3 : Dekat ke Future

    Kadang-kadang, pembicara menggunakan Present Continous untuk menunjukkan sesuatu yang akan terjadi atau tidak terjadi sebentar lagi ( near future ).

    Contoh :

    • I am meeting some friends after stdying ( Saya akan menemui beberapa temanku setelah belajar ).
    • I am not going to the cinema tonight. ( Aku tidak akan pergi ke bioskop malam mini)
    • Is he visiting his uncle next weekend? ( Apakah dia akan mengunjungi pamanya minggu depan)
    • Isn’t she coming with us tonight? ( Tidakkah dia akan datang mala mini )

    Present Continous Tense (google image)


    Tipe 4 Pengulangan dan gangguan dari “Always”

    Present Continous dengan kata seperti “always” atau “constanly” mengungkapkan ide tentnang sesuatu yang menganggu atau mengejutkan yang sering terjadi. Catat bahwa artinya sama dengan Simple Present tetapi dengan negative emotion. Ingat untuk menaruh kata “Always” atau “ constantly” anatara “be” dan “Verb-ing”

    Contoh :

    • Rudi is always coming to class late.
    • He is constantly talking. I wish he would shut up.
    • I don’t like them because they are always complaining.


    PENEMPATAN ADVERB

    Contoh kalimat dibawah ini menunjukkan penempatan Adeverb seperti : always, only, never, still, just, dll.

    Contoh :
    • You are still watching TV.
    • Are you still watching TV?

    UNTUK KALIMAT Aktif dan Pasif

    Contoh:
    • Right now, Dedi is writing the letter. ( Dedi sedang menulis surat ) Aktif
    • Right now, the letter is being written by Dedi. ( Surat sedang ditulis dengan Dedi ) Pasif


    Semoga Materi  Kali Ini Tersampaikan Dengan Jelas Dan Padat Sahabat SBI 🙂

     

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Jenis Kalimat Berdasarkan FUNGSINYA Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Berdasarkan FUNGSINYA Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Dalam Bahasa Inggris Berdasarkan FUNGSINYA Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Berdasarkan FUNGSINYA Dan Contohnya LengkapDikutip Dari BUKU : MEGA BANK OF GRAMMAR

     

    TYPES OF SENTENCES BASED ON THE FUNCTIONS (JENIS-JENIS KALIMAT BERDASARKAN FUNGSINYA)

     

    1. Declarative sentences (kalimat berita) Pengertiannya adalah kalimat pernyataan atau kalimat berita baik positif maupun negatif. contohnya:

    • He doesn’t want that project
    • Mia and Sanchi are beautiful.
    • Barbara has opened the door.
    • We have submitted the assignment.
    • Sooyong drinks a glass of milk every day.
    • There are several books on the books.

     

    2. Negative sentences

    Yaitu kalimat yang menggunakan not atau no untuk menujukkan negatif. Ada beberapa perubahan kalimat positif menjadi kalimat negatif.

    a. Perubahan dengan menggunakan kata kerja (verbs)

    • Do not digunakan untuk subjek I, they, we, dan you dalam kalimat present tense (menunjukkan kebiasaan sehari-hari).
    • Does not digunakan untuk subjek she, he, dan it dalam kalimat present tense (menunjukkan kebiasaan sehari-hari).
    • Did not digunakan untuk semua subjek dalam kalimat past tense (menunjuk-kan kejadian lampau).
    • Setelah menggunakan do not, does not. maupun did not, kata berubah menjadi bentuk semula.
    Present tense (+) Present tense (-)
    • We love swimming. • We do not love swimming
    • She goes to school on foot. • She does not go to school on foot
    Past tense (+) Past tense (-)
     • We talked to the principle. • We did not talk to the principle.

    b. Perubahan dengan menggunakan to be, Perubahan pada to be cukup menambahkan not setelahnya.

    Present tense (+) Present tense (-)
    • I am at home. • I am not at home.
    • They are coming. • They are not coming.
    • She is a nurse. • She is not a nurse.
    Past tense (+) Past tense (-)
    • We were writing a letter. • We were not writing a letter.
    • I was cooking in the kitchen. • I was cooking not in the kitchen.

    c.  Perubahan dengan menggunakan modals, Perubahan pada modal cukup menambahkan not setelahnya.

    Present modal (+) Present modal (-)
    • Ina has finished her study. • Ina has not finished her study.
    • We will achieve our dream. • We will not achieve our dream.
    Past modal (+) Past tense (-)
    •  My mom had watered the plants. ·         My mom had not watered the plants.
    •  You had to pay the tuition. ·         You didn’t have to pay the tuition.
    Past perfect modal (+) Past perfect modal (+)
    •  You should have slept. ·         You should have not slept.
    •  He would have come. ·         lie would have not come.

     

    d. Perubahan dengan menggunakan auxiliary have/has/had, Perubahan pada auxiliary have/has/had cukup menambahkan not setelahnya.

    I have closed the door. 1 have not closed the door.
    She has entered the office. She has not entered the office.

     

    3. Interrogative sentences (kalimat tanya)

    Ada 3 variasi dalam kalimat tanya, yaitu yes/no question, WH-question, dan embedded question.

    a. Yes/no question

    Yaitu kalimat tanya yang jawabannya adalahyes/no. Kalimat ini menggunakan to be maupun modal auxiliary di depan kalimat sebagai penanda kalimat tanya. Formula kalimat Tanya yes/no question adalah sebagai berikut.

    Positive sentence

    To be/modal auxiliary + subject + verb + (object)

    Negative sentence

    To be/modal auxiliary + not + subject + verb + (object)

     

    Contoh dengan menggunakan to be:

    • Am I wrong? Apakah aku bersalah?

    Jawaban: yes you are wrong/ no, you are not.

    • Is she a teacher? Apakah dia seorang guru?

    Jawaban: yes, she is/ she is not.

    Contoh dengan menggunakan do/does/did:

    • Do you understand? Apakah kamu paham?

    Jawaban: yes, I do/ no, I don’t.

    Contoh dengan menggunakan modals:

    • Could you come to the party? Bisakah kamu akan datang ke pesta?

    Jawaban: yes, I can/ no, I can’t.

    • Will Tina lend her book? Apakah Tina akan meminjamkan bukunya?

    Jawaban: yes, Tina will/ no, she will not.

     

    b. WH- question

    Yaitu pertanyaan yang diawali dengan wh-question dan mcmbutuhkan jawaban yang jelas dan informatif, tidak cukup hanya yes atau no.

    What      : apa                                                       When : kapan

    Who       : siapa (menanyakan subjek)           Why : kenapa

    Whom    : siapa (menanyakan objek)            How : bagaimana

    Where : di mana/ ke mana

     

    • Questioning subject (menanyakan subjek)

    Who/what + verb + (object)

    Contoh:

    • Who hurts you? Siapa yang menyakitimu?
    • What makes you sad? Apa yang membuatmu sedih?

     

    • Questioning object/complement/adverb (menanyakan objek/pelengkap/keterangan)

    QW + auxiliary + subject + verb (in simple form) + (object)

    Contoh:

    • What are you cooking? Apa yang sedang kamu masak?
    • Why are you late? Kenapa kamu telat?
    • When will you return my book? Kapan kamu akan mengembalikan bukuku?

     

    c. Embedded question

    Yaitu, kali mat tanya yang berada di dalam sebuah kalimat. Rumus dasar kalimat tanya adalah dengan meletakkan modal auxiliary di awal kalimat. namun pada jenis kalimat ini, kalimat tanya kcmbali ke bentuk positifnya.

    4. Imperative sentences (kalimat perintah)

    Yaitu, kalimat yang berfungsi untuk menunjukkan perintah, peringatan, atau larangan.

    Positif imperative Negative imperative
    • Look at me! • Don’t look at me!
    • Go! • Don’t go!
    • Be diligent! • Don’t be diligent!

     

    5. Exclamation sentences

    Yaitu kalimat yang menunjukkan kekaguman, takjub, heran, bahagia, sedih, dan sebagainya. Formula umumnya adalah sebagai berikut.

    What + noun phrase + (subject + predicate)

    How + adjective/adverb phrase + (subject + predicate)

    Contoh:

    • What a shame! ( Memalukan sekali! )
    • How beautiful you are! ( Kamu Cantik Sekali )

    Semoga Bermanfaat Para Sahabat SBI 🙂

     

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Jenis Kalimat Berdasarkan Struktur Gramatikal Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Berdasarkan Struktur Gramatikal Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Berdasarkan Struktur Gramatikalnya Dan Contohnya Lengkap

    Jenis Kalimat Berdasarkan Struktur Gramatikalnya Dan Contohnya LengkapDikutip Dari BUKU : MEGA BANK OF GRAMMAR

     

    TYPES OF SENTENCES BASED ON THE STRUCTURES

    ( JENIS-JENIS KALIMAT BERDASARKAN STRUKTURNYA)

    Berdasakan strukturnya, kalimat dibagi menjadi empat.

    1. Simple sentence (kalimat sederhana) Yaitu kalimat yang hanya memiliki satu kata kerja.
    • I am drinking a glass of coffee. ( Aku sedang minum segelas kopi. )
    • I have many books. ( Aku punya banyak buku. )

     

    1. Compound sentence (kalimat majemuk setara)

    Yaitu kalimat yang memiliki dua atau lebih kata kerja yang dihubungkan oleh coordinate conjunction (kata penghubung koordinat) seperti and, or, but, while, when, before, after, because, although, dan sebagainya.

    • The kids were playing in the garden before the bell rang. ( Anak-anak bermain di taman sebelum lonceng berbunyi. )
    • I was watching TV while Ann was reading a book. ( Aku sedang menonton TV ketika Ann sedang (nembaca buku. )

     

    1. Complex sentence (kalimat kompleks)

    Yaitu kalimat yang memiliki induk kalimat (independent clause) dan anak kalimat [dependent clause). Complex sentence dihubungkan oleh relative pronoun seperti who, whom, that, which, where, when, why, dan whose.

    Perhatikan contoh di bawah ini.

    • The man who is talking to Jane is a governor. ( Pria yang sedang bicara dengnan Jane adalah seorang gubernur. )
    • The girl whom I met last night was pretty. ( Gadis yang aku temui semalam itu cantik. )

     

    1. Compound-complex sentence (kalimat majemuk setara kompleks)

    Yaitu kalimat yang memiliki induk kalimat (independent clause) dan anak kalimat (,dependent clause). Kalimat jenis ini menggabungkan compound sentence dan complex sentence dalam sebuah kalimat.Perhatikan contoh berikut ini.

    • Ann will not come to the party because her aunty who lives in Detroit conies. ( Ann tidak akan datang ke pesta karena bibinya yang tinggal di Detroit datang. )
    • She came to my house but she did not bring the book that I want to read. ( Dia datang ke rumahku tapi tidak membawa buku yang ingin aku baca. )

    Semoga Bermanfaat Para Sahabat SBI 🙂

     

    Simak Juga Materi SBI Lainnya :

  • Pengertian,Unsur,Jenis, Dan Contoh Sentence (Kalimat) Dalam Bahasa Inggris

    Pengertian,Unsur,Jenis, Dan Contoh Sentence (Kalimat) Dalam Bahasa Inggris

    Pengertian,Unsur,Jenis, Dan Contoh Sentence (Kalimat) Dalam Bahasa Inggris

    Pengertian,Unsur,Jenis, Dan Contoh Sentence (Kalimat) Dalam Bahasa Inggris

    Dikutip Dari BUKU : MEGA BANK OF GRAMMAR

     

    SENTENCES (KALIMAT)

    • THE MEANING OF SENTENCES (PENGERTIAN KALIMAT)

    Kalimat adalah serangkaian kata yang minimal terdiri dari subjek dan predikat, sehingga memiliki makna dan pengertian yang sempurna. Sebuah kalimat bisa juga dimodifikasi dengan objek serta keterangan tempat, waktu, atau cara. Dalam sebuah kalimat, tidak semua predikat memiliki objek. Hal ini dikarenakan tidak semua kata kerja membutuhkan objek.

    Contoh :

    • I slept last night.

    Subject-predicate- adverb (of time).

    • She ate an apple.

    Subject – predicate- object.


    THE ELEMENT OF SENTENCES (UNSUR-UNSUR KALIMAT)

    Sebuah kalimat terdiri dari beberapa unsur seperti berikut ini:

    1. Subject (Subjek)

    Subject adalah kata, frasa, atau klausa yang melakukan sebuah pekerjaan. Setiap kalimat dalam bahasa Inggris harus memiliki subject yang jatuh di awal predikat.

    Subject terdiri dari beberapa jenis :

    a. Simple subject (subjek sederhana)

    Yaitu subjek yang hanya terdiri dari 1 suku kata. Subjek ini bisa berupa kata benda, kata ganti [pronoun), nama orang, participle, gerund, infinitive, impersonal maupun expletive “there”.

    Contoh :

    • Tim ate an apple, (noun)
    • She sweeps the floor, (pronoun)
    • 1 will visit Tamara, (nama orang)
    • The frightening girl screamed loudly, (participle)
    • Swimming is my hobby, (gerund)
    • To be successful is not difficult, (infinitive)
    • It is raining, (impersonal it)
    • There are no empty seats here, (expletive there)

     

    b. Compound subject (subjek gabungan)

    Yaitu subjek yang terdiri dari lebih dari suku kata yang digabungkan. Namun, ga­bungan kata tersebut masih merupakan satu kesatuan.

    • 1 saw a flock of bird flying in the sky. ( Aku melihat segerombolan burung terbang di langit. )
    • Ann ordered a bowl of soup. ( Ann memesan semangkuk sup. )
    • The number of students is reading in the library. ( Beberapa siswa sedang membaca di perpustakaan. )

     

    2. Predicate (Predikat)

    Yaitu, kata yang menunjukkan pekerjaan. Predicate sering juga disebut dengan verb. Predicate dalam bahasa Inggris selalu mengikuti subjek. Predicate juga harus menye- suaikan subject dalam hal banyaknya (singular maupun plural).

    Verb terdiri dari dua jenis:

    a. Single verb

    Verb jenis ini terdiri dari satu kata kerja saja. Perhatikan contoh di bawah ini.

    • Bill drives too fast. ( Bill mengendarai mobill dengan sangat cepat. )
    • I love Oranges. ( Aku suka jeruk. )

    b. Verb phrase

    Verb jenis ini terdiri dari kombinasi antara verb dengan satu atau lebih auxiliary. Perhatikan contoh berikut ini.

    • I have been waiting for you for two hours. ( Aku sudah menunggumu selama dua jam. )
    • She will arrive at six. ( Dia akan sampai di sini jam 6. )
    • Ita is Watching a movie. ( Ita sedang menonton film. )

     

    3. Object (Objek)

    Yaitu, elemen dalam kalimat yang dikenai pekerjaan (penderita). Object biasanya berupa noun maupun noun phrase. Object tidak bisa diawali dengan preposisi. Perhatikan contoh di bawah ini.

    • I am reading the book. ( Aku sedang membaca buku. )
    • I called you last night. ( Aku meneleponmu semalam. )

     

    4. Complement (Pelengkap)

    Yaitu kata yang digunakan untuk melengkapi kalimat yang memiliki predicate berupa to be atau melengkapi linking verb. Complement bisa berupa noun, adjective, maupun adverb.

    a. Setelah to be

    • I am a student. ( Saya adalah seorang siswa. )
    • She is here. ( Dia ada di sini. )

     

    b. Setelah linking verbs (kata kerja penghubung)

    • Jim feels guilt. ( Jim merasa bersalah. )
    • The soup tastes delicious. ( Supnya rasanya enak. )

    c. Setelah transitive verbs (kata kerja yang tidak membutuhkan objek) seperti make dan find.

    • He makes me crazy. ( Dia membuatku tergila-gila. )
    • I find it difficult. ( Aku menemukan hal ini susah. )

     

    5. Adverb (Keterangan)

    Yaitu kata yang memodifikasi kata kerja, kata sifat, maupun kata keterangan lain. Adjective bisa menjadi adverb dengan menambahkan – ly di akhir kata. Adverb dibagi menjadi 3, yakni yang menunjukkan keterangan cara, waktu, dan tempat. Perhatikan contoh di bawah ini :

    • She dances beautifully. (adverb of manner)

    Dia menari dengan indah.

    • I bought a book yesterday. (adverb of time)

    Aku membeli buku kemarin.

    • We will have dinner in the restaurant. (adverb of place)

    Kami akan makan malam di restoran.


    THE KINDS OF SENTENCES (JENIS-JENIS KALIMAT)

    1. Kalimat verbal

    Yaitu kalimat yang memiliki kata kerja di dalamnya. Perhatikan contoh berikut ini.

    • I always wash my dress. ( Aku selalu mencuci bajuku. )
    1. Kalimat nonverbal

    Yaitu kalimat yang predikatnya tidak berupa kata kerja. Biasanya berupa to be. Perhatikan contoh berikut ini:

    • My mother Is a teacher. ( Ibu adalah seorang guru. )
    • I will be at home. ( Aku akan berada di rumah. )

     

    Semoga Materi Kami Bermanfaat Sahabat SBI 🙂